Kecelakaan Road Race di Atambua, 5 Warga Alami Luka Berat
Ilustrasi: Road Race di Atambua |
Kecelakaan Road Race
Daerah - News.Fighazmc.Com - Kabar tragis datang dari Kota Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), dengan kejadian kecelakaan road race yang mengejutkan warga setempat.
Pada Kamis (16/11/2023), sekitar pukul 14.30 Wita, balap motor Stefano Open Road Race sedang berlangsung, menyisakan cerita kelam.
Kronologi Kejadian
Dody Arianto Meak, pebalap road race berusia 30 tahun, mendapati dirinya kehilangan kendali beberapa meter sebelum tikungan SD 1 Atambua. Kendaraannya, sepeda motor Yamaha RX King, mengalami masalah pengereman yang fatal. Akibatnya, Dody menabrak pembatas lintasan berupa karung dan ban, melibatkan lima penonton yang berada di sekitarnya.
Korban dan Cedera
Lima warga Atambua yang menjadi korban adalah Mario Luis da Silva, Melius Nuak, Deky Hermawan, Paskalis Rikardo Bitin Manlea, dan Marselo Mau Resi. Selain itu, Dody Arianto Meak juga mengalami luka ringan sebagai pebalap yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
Cedera Individu
Marselo Mau Resi mengalami cedera parah, termasuk luka robek pada pelipis kiri, cedera kepala berat, perdarahan otak, dan kondisi tidak sadarkan diri. Paskalis Rikardo Bitin Manlea juga mengalami luka serius, seperti luka robek pada dahi hingga kepala, trauma wajah, dan cedera pada beberapa bagian tubuh. Selanjutnya, Mario Luis Da Silva, Melius Nuak, dan Deky Hermawan juga mengalami cedera yang memerlukan perawatan medis.
Tindak Lanjut
Saat ini, para korban masih mendapatkan perawatan medis intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Atambua. Marselo Mau Resi dan Paskalis Rikardo Bitin Manlea direncanakan akan dirujuk ke Rumah Sakit di Kupang untuk perawatan lebih lanjut. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT, Komisaris Besar Polisi Ariasandy, memberikan keterangan terkait kejadian ini.
Kecelakaan ini menyoroti urgensi keselamatan dalam ajang balap motor. Warga berharap agar langkah-langkah pencegahan yang lebih ketat dapat diimplementasikan untuk mencegah kecelakaan serupa di masa depan. Semua pihak diharapkan bersatu untuk menciptakan lingkungan balap yang lebih aman bagi para peserta dan penonton.